Opsi beli ialah opsi yang menunjukkan hak kepada pemegangnya untuk membeli suatu aktiva induk (underlying asset) dengan jmalh tertentu pada harga tertentu (strike price / exercise price) setiap waktu hingga suatu tangal tertentu atau tanggal jatuh tempo dari opsi beli. Namun, jikalau ketika jatuh tempo nilai aktiva lebih rendah dari exercise prise maka opsi dapat tidak digunakan dan akan kadaluarsa tanpa nilai. Disisi lain jikalau ternyata nilai aktiva induk lebih tinggi dari exercise price maka opsi akan dieksekusi. Kaprikornus hasil dari sebuah opsi beli bergantung pada pergerakan harga aktiva induk pada ketika mendekati jatuh tempo untuk di exercise. Secara ringkas transaksi opsi beli (call option) dapat disimpulkan sebagai berikut :

Ikhtisar Transaksi opsi beli (Call option)

Saat ini
Saat jatuh tempo
Pembeli 
call



Penjual call
Membayar harga call dan mendapat hak eksekusi



Menerima harga call dan oke menyerahkan aktiva sesuai harga exercise, jikalau pembeli menghendaki kapan saja sebelum jatuh tempo.
Jika nilai aktiva (S) > harga exercise (X) maka pembeli akan eksekusi haknya.
Laba kotor = S – X
Laba bersih = S – X – premi call

Jika nilai aktiva (S) < harga exercise (X) maka pembeli tidak akan eksekusi.
Kerugian pembeli = harga opsi
Keuntungan penjual = harga opsi
Sumber : Hinsa P. Siahaan.

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.